Pengobatan dengan metode herbal Nigella Sativa atau Habbah al-Sauda’ atau lebih popular dikenal dengan Jinten Hitam, dapat menyembuhkan semua penyakit kecuali kematian. Pengobatan melalui Jinten Hitam ini dianjurkan oleh Nabi Muhammad. Beliau bersabda:

حدثَنَا يَحْيَى بْنُ بُكَيْرٍ، حَدَّثَنَا اللَّيْثُ، عَنْ عُقَيْلٍ، عَنِ ابْنِ شِهَابٍ، قَالَ: أَخْبَرَنِي أَبُو سَلَمَةَ، وَسَعِيدُ بْنُ المُسَيِّبِ، أَنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ، أَخْبَرَهُمَا: أَنَّهُ سَمِعَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَ يَقُولُ: «فِي ‌الحَبَّةِ ‌السَّوْدَاءِ شِفَاءٌ مِنْ كُلِّ دَاءٍ، إِلَّا السَّامَ

Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Bukair, Telah menceritakan kepada kami Al Laits dari ‘Uqail, dari Ibnu Syihab dia berkata: Telah mengabarkan kepada kami Abu Salamah dan Sa’id bin Al Musayyib, bahwa Abu Hurairah mengabarkan kepada keduanya kalau dia mendengar Rasulullah ﷺ berkata: “Di dalam Habbatus sauda’ terdapat obat bagi segala penyakit kecuali as Sâm (kematian).” (HR. Imam Bukhari)

Apa Habbatus Sauda’?

Jintan Hitam (Nigella Sativa) adalah terna, daunnya berbau segar, bijinya mengandung minyak Asiri dan lemak, digunakan untuk rempah-rempah dan campuran obat-obatan, misalnya untuk obat sakit perut.[1] Terna ini merupakan rempah-rempah yang dapat digunakan sebagai tanaman obat.[2] Rempah ini berbentuk butiran biji berwarna hitam yang telah dikenal ribuan tahun yang lalu dan digunakan secara luas oleh masyarakat India, Pakistan, dan Timur Tengah untuk mengobati berbagai macam penyakit.

Nama lain dari Jintan Hitam adalah Habbatus-Saudā’ (bahasa Arab: الحبة السوداء), Black Cumin, Nigella, Kalojeera, Kalonji, atau Kalanji). [3][4][5]

Dalam Sejarah Pengobatan

Jintan Hitam digunakan sebagai pengobatan sejak 2000-3000 tahun sebelum Masehi dan tercatat dalam banyak literatur kuno mengenai ahli pengobatan terdahulu seperti Ibnu Sina (980 – 1037 M), dan Al-Biruni (973-1048 M), Al-Antiki, Ibnu Qayyim dan Al-Baghdadi. Ibnu Sina adalah peneliti jenius dari Timur Tengah di bidang pengobatan yang namanya tercatat di semua buku sejarah pengobatan timur maupun barat, hidup antara 980 – 1037 M, telah meneliti berbagai manfaat Habbatus-Sauda untuk kesehatan dan pengobatan.

Ahli pengobatan Yunani kuno, Dioscoredes, pada abad pertama Masehi juga telah mencatat manfaat Habbatus-Sauda untuk mengobati sakit kepala dan saluran pernapasan. Bukti arkeologis awal terkait budidaya Jintan Hitam telah dilakukan 3.000 tahun yang lalu, dan Jintan Hitam ditemukan dalam peradaban Mesir Kuno, seperti di makam Tutankhamun.[3][10] Bijinya juga ditemukan dalam botol dari situs bangsa Het di Turki pada milenium ke-2 SM.[11]

Jintan Hitam juga ditemukan dalam bumbu makanan dari Dunia Lama.[7][10] Ibnu Sina dalam Qanun ath-Thib, menyebut Jintan Hitam untuk mengobati Dispnea.[12] Jintan Hitam merupakan salah satu bahan dalam pengobatan Timur Tengah.[13]

Anjuran Agama

Shahabat Abu Hurairah pernah mendengar Rasulullah Muhammadbersabda: “Pada Habbatus-Sauda’ ada obat bagi segala jenis penyakit, kecuali Al-Sam, yaitu maut.” Hadis ini diriwayatkan oleh Imam Bukhari (10:118-119);Imam Muslim(7:25); Imam Ibnu Majah (2:342); Imam Tirmidzi (2:3 pada edisi BulaQ) ; dan Imam Ahmad (2:241) meneruskan riwayat Sufyan bin ‘Uyainah dari Al-Zuhri dan Abu Salamah.

Dalam Alkitab terbitan Easton’s, di dalam Perjanjian Lama pada Kitab Yesaya (28:25,27, NKJV), disebut kata ‘Ketsah’ yang maksudnya adalah Black Cummin (nama Inggris untuk Habbatus-Sauda’) dan dalam terjemahan New World Translation of The Holy Scriptures terbitan Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania, tertulis Black Cumin, yang diterjemahkan dalam bahasa Indonesia sebagai Jintan Hitam.

Khasiat Habbatus-Sauda’

Habbatus-Sauda’ adalah bijih yang diyakini dapat mengobati segala macam penyakit. Hal ini dijelaskan dalam beberapa hadis shahih dengan tingkat keshahihan paling tinggi. Berikut adalah sejumlah hadis shahih, disepakati oleh Imam al-Bukhari dan Imam Muslim dalam kitab Shahih mereka:

Pertama, hadis riwayat Imam Muslim dari Shahabat Abu Hurairah:

حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ رُمْحِ بْنِ الْمُهَاجِرِ، أَخْبَرَنَا اللَّيْثُ، عَنْ عُقَيْلٍ، عَنِ ابْنِ شِهَابٍ، أَخْبَرَنِي أَبُو سَلَمَةَ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ، وَسَعِيدُ بْنُ الْمُسَيِّبِ، أَنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ، أَخْبَرَهُمَا أَنَّهُ سَمِعَ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ: «إِنَّ فِي ‌الْحَبَّةِ ‌السَّوْدَاءِ شِفَاءً مِنْ كُلِّ دَاءٍ

Bahwa Shahabat Abu Hurairah mengabarkan jikalau dia mendengar Rasulullah ﷺ berkata: “Di dalam Habbatus-Sauda’ terdapat obat bagi segala penyakit, kecuali as-Sâm (kematian).” (HR. Imam Muslim)

Kedua, hadis riwayat Imam at-Tirmidzi dari Shahabat Abu Hurairah:

حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عُمَرَ، وَسَعِيدُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ المَخْزُومِيُّ، قَالَا: حَدَّثَنَا سُفْيَانُ، عَنْ الزُّهْرِيِّ، عَنْ أَبِي سَلَمَةَ، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «عَلَيْكُمْ بِهَذِهِ ‌الحَبَّةِ ‌السَّوْدَاءِ فَإِنَّ فِيهَا شِفَاءً مِنْ كُلِّ دَاءٍ إِلَّا السَّامَ» وَالسَّامُ المَوْتُ،: وَفِي البَابِ عَنْ بُرَيْدَةَ، وَابْنِ عُمَرَ، وَعَائِشَةَ وَهَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ

Bahwa Rasulullah ﷺ bersabda: “Hendaklah kalian (mengkonsumsi) biji Habbatus-Sauda’ ini, karena didalamnya terdapat obat bagi segala penyakit, kecuali as-Sâm(kematian).” (HR. Imam at-Tirmidzi)

Ketiga, hadis riwayat Imam Ahmad dari Shahabat Abu Hurairah:

حَدَّثَنَا سُفْيَانُ، عَنِ الزُّهْرِيِّ، عَنْ أَبِي سَلَمَةَ – إِنْ شَاءَ اللهُ -، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: ” عَلَيْكُمْ بِهَذِهِ ‌الْحَبَّةِ ‌السَّوْدَاءِ، فَإِنَّ فِيهَا شِفَاءً مِنْ كُلِّ دَاءٍ، إِلَّا السَّامَ

Bahwa Rasulullah ﷺ bersabda: “Hendaklah kalian (mengkonsumsi) biji Habbatus-Sauda’ ini, didalamnya terdapat obat bagi segala penyakit, kecuali as-Sâm (kematian).” (HR. Imam Ahmad)

Keempat, hadis riwayat Imam Bukhari dari Sayidah ‘Aisyah, ia pernah mendengar Nabi ﷺ bersabda:

إنَّ هذِه الحَبَّةَ السَّوْدَاءَ شِفَاءٌ مِن كُلِّ دَاءٍ، إلَّا مِنَ السَّامِ

“Sesungguhnya habbatussauda ini adalah obat dari segala penyakit kecuali kematian.” (HR. Imam Bukhari)

Manfaat Serta Cara Aplikasinya

Jintan hitam memiliki beragam manfaat kesehatan dan kecantikan yang signifikan. Berikut adalah rangkuman manfaatnya:

  1. Thymoquinone: Senyawa utama dalam Habbatus-Sauda’ dengan sifat anti-inflamasi, anti-mikroba, anti-kanker, dan anti-oksidan, melindungi dari penyakit seperti diabetes, penyakit jantung, dan beberapa jenis kanker.
  2. Asam Lemak Omega-3 dan Omega-6: Membantu kesehatan jantung, fungsi otak, dan sistem kekebalan tubuh.
  3. Protein: Penting untuk pertumbuhan, perbaikan jaringan, dan produksi hormon serta enzim.
  4. Serat: Meningkatkan pencernaan dan membantu mengontrol gula darah serta kolesterol.
  5. Vitamin B dan C: Mendukung fungsi sistem saraf, metabolisme energi, serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan kesehatan kulit.
  6. Mineral: Kalsium, zat besi, dan magnesium penting untuk kesehatan tulang, produksi sel darah merah, dan metabolisme.

Manfaat Kesehatan Fisik

Berikut beberapa manfaat Habbatus-Sauda’ yang disebutkan dalam kitab “Ahkamun-Nabawiyah fish-Shina’at ath-Tibbiyyah” karya Imam Alauddin Al-Kahhal, beserta cara pemakaiannya:

  1. Mengobati Demam: Dapat membantu menurunkan demam dan mempercepat pemulihan.
  2. Penyakit Baros: Efektif untuk mengatasi masalah berdarah atau pendarahan.
  3. Penyakit Dingin: Membantu mengatasi gejala yang terkait dengan penyakit akibat cuaca dingin.
  4. Penyakit Basah: Mengurangi gejala terkait dengan kondisi yang disebabkan kelembapan.
  5. Penyakit Panas: Membantu menyeimbangkan suhu tubuh saat mengalami masalah akibat cuaca panas.
  6. Meningkatkan Kekebalan Tubuh: Memperkuat sistem imun untuk melawan berbagai penyakit.
  7. Mengatasi Masalah Pencernaan: Dapat membantu meredakan gangguan pencernaan.
  8. Mengurangi Stres dan Kecemasan: Dikenal dapat memberikan efek menenangkan.

Kesimpulan

Habbatus-Sauda’ atau jintan hitam (Nigella Sativa), dikenal luas sebagai pengobatan herbal yang telah digunakan selama ribuan tahun. Dalam ajaran Nabi Muhammad, Habbatus-Sauda’ dijelaskan memiliki manfaat penyembuhan untuk berbagai penyakit, kecuali kematian. Kandungan utama dalam Habbatus-Sauda’ seperti thymoquinone, asam lemak Omega-3 dan Omega-6, serta berbagai vitamin dan mineral, memberikan banyak manfaat kesehatan, termasuk mengatur gula darah, menurunkan tekanan darah, dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Penggunaan Habbatus-Sauda’ dalam bentuk biji, minyak, atau sebagai bumbu masakan menunjukkan fleksibilitas dalam aplikasinya. Menurut kitab “Ahkamun-Nabawiyah fish-Shina’at ath-Tibbiyyah”tadi, Habbatus-Sauda’ efektif dalam mengatasi demam, masalah pencernaan, dan meningkatkan kekebalan tubuh. Dengan cara pemakaian yang tepat, Habbatus-Sauda’ dapat menjadi tambahan yang berharga dalam pengobatan herbal.

Daftar Pustaka

  • Al-Kahhal, Imam Alauddin. Ahkamun Nabawiyah fis Shina’at Tibbiyyah.
  • Al-Bukhari, Sahih Bukhari. Hadis no. 5688.
  • Muslim, Sahih Muslim. Hadis no. 2215.
  • At-Tirmidzi, Sunan Tirmidzi. Hadis no. 2041.
  • Ahmad, Musnad Ahmad. Hadis no. 7287.
  • Dioscorides. De Materia Medica.
  • Ibnu Sina. Qanun Kedokteran.
  • Easton’s Bible Dictionary.
  • WebMD. “Benefits of Nigella Sativa (Black Seed)”.
  • DetikHealth. “Cara Mengkonsumsi Habbatussauda, Tak Perlu Terlalu Banyak Asal Teratur”.
  • Liputan6. “Habbatussauda adalah Jintan Hitam, Berikut Hadis Tentang Khasiat dan Manfaatnya” Liputan6.